UCAPAN ULAMA

 *بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم* *KENALI AMALAN PEMBUKA DAN PENGHALANG REZEKI*  *Ibnul Qoyyim -rohimahulloh- mengatakan:* *Ada empat (amalan) yang dapat mendatangkan rezeki:* ㅤㅤㅤ *(1) Bangun malam (untuk sholat)* (2) Banyak istighfar di waktu sahur (3) Rutin bersedekah (4) Berdzikir di awal hari dan di akhirnyaㅤㅤ .ㅤㅤ *Dan ada empat perkara yang dapat menghalangi rezeki:* (1) Tidur pagi (2) Sedikitnya sholat (3) Malas-malasan (4) Berkhianat (tidak jujur)”ㅤㅤ .ㅤㅤ *[Sumber: Kitab Zadul* *Ma’ad, Ibnul Qoyyim,* 4/378]ㅤ .ㅤㅤ *Makna rezeki adalah yakni segala sesuatu yang memberikan manfaat bagi badan, berupa harta, kesehatan, dan selainnya, baik berasal dari yang halal maupun haram (Orang mukmin dan kafir sama-sama menikmati) ini sifatnya umum.* ㅤㅤ .ㅤㅤ *Rezeki yang sifatnya khusus (Yakni segala sesuatu yang membuat tegak agama seseorang.*  *Rezeki jenis ini berupa ilmu yang bermanfaat dan amal shalih serta semua rezeki halal yang membantu seseorang untuk taat kepad

 JIKA ENGKAU MEMILIKI SIFAT INI ▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪ 🔊 Berkata Al Hafidz As Suyuthi rahimahullah :  خمس خصال في الاطفال لو كانت في الكبار مع ربهم لكانوا أولياء : 👉🏻 Ada lima (5) perangai yang ada pada anak kecil, seandainya dimiliki oleh orang-orang besar bersama Rabb nya maka mereka akan menjadi wali: لا يهتمون بالرزق، 👉🏻 1⃣. Mereka tidak berambisi terhadap rezeki, ولا يشكون من خالقهم إذا مرضوا ،  👉🏻 2⃣. Mereka tidak mengeluh kepada penciptanya jika sakit,  ويأكلون الطعام مجتمعين، 👉🏻 3⃣. Mereka makan makanan bersama-sama, واذا خافوا جرت عيونهم بالدموع 👉🏻 4⃣. Jika mereka takut maka mata mereka melinangkan air mata, واذا تخاصموا تسارعوا إلى الصلح 👉🏻 5⃣. Jika mereka bertiga maka mereka bersegera untuk berdamai. . _ 📚 [ Husnul Muhadharah (1/521) ] ========================= ✍🏽 Ustadz Fauzan Abu Muhammad Al-Kutawy hafidzahullah Imam As-Suyuthiy membuatkan sya’ir menyebutkan hal-hal yang bermanfaat bagi seorang sesudah meninggalnya:⁣ ⁣ اِذَا مَاتَ ابْنُ ادَمَ يَجْرِي عَلَيْهِ مِنْ ف

  〰〰〰〰〰〰〰〰〰🍀🍀 🌹Berkata Syaikh 'Allamah , Shaleh Bin Fauzan Alu Fauzan حفظه الله  : لا أحد يزكي نفسه ، ولا أحد لا يخـاف من الـفتنة ، مـادام على قيد الحياة ، اﻹنسـان معرض للفتنة ، ضلَّ علمـاء أحبـار ، وزلـّت أقدامهم ، وختم لـهم بالـسّوء ، وهم علمـاء فالـخطر شديد ، ولا يأمن اﻹنسـان على نفسه أنْ تنزلـق قدمه في الضلال  [[ Tidak ada seorangpun yang bisa merokomondasi dirinya selamat dari Fitnah ... Dan tidak ada seorangpun yang tidak khawatir dari Fitnah.... Selama dia masih hidup maka manusia diperhadapkan dengan Fitnah Telah sesat para ulama' yang shaleh ..... dan telah tergelincir kaki-kaki mereka ..... Dan mereka telah ditutup dengan  kejelekan ..... Pada hal mereka adalah para ulama ... Maka bahayanya itu lebih kuat. Dan tidak ada seorangpun merasa aman pada dirinya, untuk bisa tergelincir kakinya didalam kesesatan ]] _ 📚[[Syarh Al Kafiyah AS Syafiyah : (1/201)]] 🍀〰 〰 〰 〰 〰 〰 〰 〰  〰🍂 🌹Berkata Syaikhui Islam Ibnu Taimiah رحمه الله  : ﻓﺈﻥ ﺍﻟـﺒﺪﻉ ﻻ ﺗﺰﺍﻝ ﺗﺨﺮﺝ ﺍﻹﻧﺴـﺎﻥ ﻣﻦ ﺻﻐﻴﺮ

 "SEKERAS APAKAH HATIMU" ▪ Berkata Asy Syeikh Ibnu 'Utsaimin rahimahullah: ‏"إذا رأيت قلبك لا يتأثر بالقرآن فاتهم نفسك لأن الله أخبر أن هذا القرآن لو أنزل على جبل لتصدع". »» Jika engkau melihat hatimu tidak berpengaruh dengan Alquran maka curigailah dirimu, karena Allah telah mengkhabarkan bahwa Alquran ini seandainya diturunkan digunung maka akan terpecah. _ 📚 Syarhul Aqidah Al Wasithiyyah (440). 👉🏻 Maksudnya Alquran ini jika turun ke sebuah gunung maka akan sangat berpengaruh bagi gunung tersebut hingga menghancurkannya, sedangkan hati engkau dibacakan kepadanya Alquran namun tidak bisa berpengaruh!!?, tentu ini menunjukkan betapa kerasnya hatimu dan itu adalah tanda kebinasaan bagi dirimu. ========================= ✍🏽 Ustadz Fauzan Abu Muhammad Al-Kutawy hafidzahullah

 *PERKARA YANG PALING MERUSAK AMAL SHALIH!!* _____________________ Al-Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyyah rahimahullah berkata: "Tidak ada sesuatu yang lebih merusak amal shalih dibandingkan ujub dan melihat diri sendiri." Al-Fawaid, jilid 1 hlm. 152 _____________________ 📝Telegram Catatan ilmu : t.me/catatilmu *Pusat Studi Islam*  Pusat Studi Islam merupakan group whatsApp yang berisikan informasi dan bahasan seputar Islam (fiqih, aqidah, motivasi, ibrah, hadist, dsj)  yuuk untuk teman - teman yang ingin bergabung di Pusat Studi Islam ini silahkan join di group whatsApp kita ↓↓↓↓  https://chat.whatsapp.com/EzJzSSWy8UnDbJZDuJLT1Q ♻ Silahkan berbagi informasi ini, semoga bermanfaat dan menjadi amal sholih bagi kita semua

 “Jikalau harta yang sedikit tidak dapat menghilangkan kemiskinan seseorang, maka harta yang banyak pun tidak akan mencukupi baginya.  Demikian pula seseorang yang tidak dapat memanfaatkan ilmu yang sedikit, maka ia tidak dapat pula memanfaatkan ilmu yang banyak.” [ Imam Habib Abdullah bin Alwi Al-Haddad ‎رحمه الله تعالى ]

 "Bila sampai kepadamu suatu kabar dari saudaramu ia menjelek-jelekkanmu maka jangan kamu risau, karena bila perbuatan itu sesuai apa yang ia katakan maka itu adalah hukuman yang didahulukan oleh Allah atas dosa tersebut. Namun bila perbuatan itu tidak sesuai dengan yang ia katakan maka itu menjadi kebaikan yang tidak kamu lakukan." [ Al Imam Ja'far Ash Shiddiq ]

👤 Ibnul Qayyim rahimahullah berkata: . أَيْسَرُ حركات الجوارح حركة اللسان وهي أَضَرّها على العبد . Gerakan anggota tubuh yang paling ringan adalah gerakan lisan, namun itu adalah yang paling membahayakan seorang hamba (Al-Jawabul Kafi/28) . Nabi shalallahu alaihi wasallam bersabda : . إِنَّ الْعَبْدَ لَيَتَكَلَّمُ بِالْكَلِمَةِ مَا يَتَبَيَّنُ مَا فِيهَا يَهْوِى بِهَا فِى النَّارِ أَبْعَدَ مَا بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ . Sesungguhnya ada seorang hamba yang berbicara dengan suatu perkataan yang tidak dipikirkan bahayanya terlebih dahulu, sehingga membuatnya dilempar ke neraka dengan jarak yang lebih jauh dari pada jarak antara timur dan barat (HR. Muslim no. 2988) Itulah kebanyakan orang tidak beriman, ia menganggap perkataannya tidak berdampak apa-apa, asal keluar saja dari lisannya, namun di sisi Allah bisa jadi itu perkara besar. AllahTa’ala berfirman : . وَتَحْسَبُونَهُ هَيِّنًا وَهُوَ عِنْدَ اللَّهِ عَظِيمٌ Kamu menganggapnya suatu yang ringan saja. Padahal dia pada sisi Al

  1. Kehamilan dan persalinan yang mudah, lancar, normal cenderung tanpa kesulitan. Sering membuat mencemooh yang susah hamilnya, penuh resiko, atau bermasalah dengan kata-kata mandul, manja, dll 2. Anak-anak yang cenderung sehat, serba normal, penuh aktivitas, mudah di urus, penuh kasih sayang. Sering menimbulkan rasa riya' merasa diri ibu sempurna hingga merendahkan ibu yang lain dan enggan belajar. 3. Suami yang setia, ndak neko-neko, romantis dan begitu perhatian, membuat terlena untuk memperbaiki diri dan akhlak agar terus menjadi bidadari surga dan bukan pencela pasangan lain yang bermasalah. 4. Keuangan yang stabil, bahkan berlebihan, kadangkala membuat terlupa menengok ke bawah, lupa rasanya bersyukur, mudah menghakimi yang lain pemalas dan tak mau kerja keras layaknya dirinya. 5. Orangtua dan mertua yang pengasih, mudah beradaptasi, membuat kita merasa sempurna sebagai anak, sering membuat kita mudah menghakimi mereka yang bermasalah dengan orangtua dan mertua sebagai anak

 Imam Al-Muzani rahimahullah mengatakan: وَالخَلْقُ مَيِّتُوْنَ بِآجَالِهِمْ عِنْدَ نَفَادِ أَرْزَاقِهِمْ وَانْقِطَاعِ آثَارِهِمْ "Semua makhluk akan mati sesuai ajal mereka ketika telah habis jatah rezekinya dan terputus langkah hidupnya." Perkataan beliau rahimahullah sejalan dengan Sabda Rasulullah ﷺ dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Al-Hakim dalam al-Mustadrak: 2135, ash-Shahihah: 6/209. Sehingga ulama mengatakan bahwa kekhawatiran akan rezeki esok hari akan tercatat sebagai dosa ( lihat. Siyar A'lamin Nubala' 14/298) Catatan: ada kesalahan pada penulisan nama kitabnya di poster

 كلام حبيب و شريفة  “Jangan tinggalkan membaca shalawat kepada Rasulullah Saw. Karena bacaan shalawat itu merupakan kunci segala kebaikan dan pintu segala keutamaan untuk agama, dunia dan akhirat.” [] *🤍 نصيحة مهمة 🤍*

 “Dan jika ALLAH mencintai seorang hamba, ALLAH akan membuat hamba tersebut mampu melihat segala kekurangan dirinya dan jika ALLAH mencintai seorang hamba, ALLAH akan menjadikan di dalam hati sang hamba tersebut kelembutan, kasih sayang, ringan tangan untuk membantu kepada yang lain (dermawan), hatinya penuh kelembutan dan jiwanya menjadi jiwa pemaaf.” [Imam Ahmad Ar-Rifa'i ‎رحمه الله تعالى] ۞ اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ ۞ *🤍 نصيحة مهمة 🤍*