GHOZALI (AL ) IMAM

IMAM AL GHOZALI...................................................1
واعلم أن الشكر يتعلق بالقلب وباللسان وبالجوارح. أما بالقلب 
فقصد الخير وإضماره لكافة الخلق. وأما باللسان فإظهار الشكر لله تعالى وبالتحميدات الدالة عليه. وأما بالجوارح فاستعمال نعم الله تعالى في طاعته والتواقي من الإستعانة بها على معصيته. اهـ

مكاشفة القلوب بمعنى فسانترين صحـ ١٥٤

Makna Petuk: “Ketahuilah bahwa syukur itu ada kalanya berkaitan dengan hati, lisan, dan anggota tubuh. Syukur kaitannya dengan hati adalah berkeinginan melakukan suatu kebaikan dan menyembunyikan kebaikan dari segenap makhluq. Adapun syukur kaitannya dengan lisan adalah menampakkan syukur pada Allah Ta'ala dan dengan pujian-pujian yang menunjukkan rasa syukur itu. Dan syukur kaitannya dengan anggota tubuh adalah menggunakan nikmat-nikmat yang diberikan Allah untuk taat kepadaNya dan menjaga agar anggota tubuh tidak digunakan maksiat padaNya.”

[Imam Ghozali, Mukasyafatul Qulub makna pesantren Hal 154]

IMAM AL GHOZALI...................................................2
Imam Al-Ghazali berkata :

فإن الإيمان نصفان نصف صبر ونصف شكر  كما وردت به الآثار وشهدت له الأخبار

Iman itu terdiri dari dua bagian yaitu sabar dan syukur sebagimana dijelaskan oleh banyak hadits dan khabar sahabat.

~ إحياء علوم الدين
Dikutip dari telegram link kitab aswaja


IMAM AL GHOZALI...................................................3
ﻻ ﺧﻴﺮ ﻓﻲ ﺧﻴﺮ ﻻ ﻳﺪﻭﻡ ﺑﻞ ﺷﺮ ﻻ ﻳﺪﻭﻡ ﺧﻴﺮ ﻣﻦ ﺧﻴﺮ ﻻ ﻳﺪﻭﻡ

"Tidaklah bernilai kebaikan, sebuah kebaikan yang tidak dilakukan terus menerus, bahkan keburukan yang tidak terus menerus lebih baik daripada kebaikan yang tidak abadi"

[Imam Al-Ghozali]

IMAM AL GHOZALI...................................................4
 MAKNA BAHAGIA 

Imam Al-Ghazali mengatakan:
 
" Kebahagiaan adalah ketika seseorang mampu menguasai nafsunya. Kesengsaraan adalah saat seseorang dikuasai nafsunya .”

Konsep bahagia menurut Imam Al-Ghazali ini dapat menjadi bahan renungan kita bersama. Orang bahagia adalah yang mampu mengendalikan hafsunya sendiri. Saat kemarahan menguasi diri, kita disuruh bersabar . Saat ambisi menggebu disuruh qana'ah . Saat ujian mendera disuruh tawakal . Saat iri, dengki, riya, takabur, dan penyakit hati menyelimuti kita disuruh menghilangkan dengan penyucian jiwa melalui  sikap zuhud , warak , khauf (rasa takut)dan roja (harap).

Maka, benarlah bahwa ini adalah perkara penguasaan diri. Kita akan bahagia saat mampu mengendalian. Kita akan selalu dalam derita saat diri dikuasai oleh nafsu sendiri

semoga kita semua selalu ada dalam bingbinganya ALLAH  SWT

📚⫷@lfaqir⫸
ýɑиɢ †εяıи∂ɑђ вµкɑиℓɑђ ρεиµℓıઽиýɑ ,†ɑρı ýɑиɢ мɑмρµ мεиɢɑмɑℓкɑииýɑ,
ʝɑɢɑ ђɑ†ı ∂ɑℓɑм кε†ɑɑ†ɑи,
Iઽ†ıɢђƒɑя,∂žıкıя,ઽεђ๏ℓωɑ† †ɑиρɑ вɑ†ɑઽ..

 ઽђ๏ℓℓµ Δℓɑи Ňɑвı Μµђɑммɑ∂ ઽђɑℓℓɑℓℓɑђµ ɑℓɑıђı ωɑઽɑℓℓɑм

​۞ اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ ۞​                            
 💚_Shohib fillah_💚
               🟣🄸🄿🄽🟣           


Komentar

Postingan populer dari blog ini

PESAN SAYYIDIL HABIB UMAR BIN HAFIDZ DI BULAN RAJAB

6 WASIAT WALI ABDAL"

NASEHAT  NASEHAT  Imam Al ’Aydarus